JAKARTA, Jumat, 10 Oktober 2025, WIB — Grup musik asal Irlandia, Kodaline, mengumumkan berakhirnya perjalanan mereka setelah lebih dari satu dekade berkarya. Melalui video di media sosial pada Kamis (9/10/2025), mereka menyatakan akan masuk studio “sekali lagi” untuk merekam album kelima yang sekaligus menjadi penutup karier sebagai band.
Kodaline—dikenal lewat “All I Want”, “High Hopes”, dan “Brother”—menyebut keputusan ini sebagai momen pahit-manis setelah bertahun-tahun tur dunia sejak awal 2010-an. Media arus utama Irlandia mengonfirmasi pengumuman tersebut dan memuat kutipan dari video resmi band. Rencana album terakhir ini menjadi penanda akhir fase empat album studio yang telah mereka rilis sejak 2013.
Secara diskografi, Kodaline telah merilis empat album studio: In a Perfect World (2013), Coming Up for Air (2015), Politics of Living (2018), dan One Day at a Time (2020). Laman resmi band menyebut katalog mereka telah menembus lebih dari satu miliar pemutaran di Spotify. Bagi penggemar Indonesia, band ini terakhir tampil di Jakarta pada 3 September 2023 dalam festival Soundrenaline di Pantai Karnaval Ancol; sebelumnya, mereka menggelar konser di Istora Senayan pada 1 Maret 2019.
Kodaline — “Setelah lebih dari satu dekade bersama, kami mengambil keputusan sulit untuk mengucapkan selamat tinggal. Ini pahit-manis bagi kami. Sebelum itu, kami akan masuk studio satu kali lagi untuk merekam album kelima dan terakhir.” Pernyataan ini disampaikan melalui video resmi yang diunggah ke kanal media sosial mereka.
Bagi penggemar di Sumatra—dari Medan, Padang, Palembang, hingga Pekanbaru—pembubaran ini menutup peluang menonton formasi lengkap Kodaline di panggung Indonesia dalam waktu dekat. Namun, ekosistem musik lokal tetap bisa hidup: komunitas dapat menggelar malam tribut, mempromosikan band penampil ulang (cover), dan memutar katalog legal band untuk mendukung rantai ekonomi musik (penyewaan venue, kru, hingga UMKM kuliner di area gig).
Sebagai latar, Kodaline membangun basis massa di Indonesia lewat penampilan 2019 dan comeback ke festival besar pada 2023. Mereka kerap mengisi setlist dengan lagu-lagu singalong yang memicu koor penonton. Perjalanan panjang grup ini dimulai dari busking di Dublin hingga headline panggung besar Eropa pada 2024, sebelum mengumumkan perpisahan pada 2025.
Langkah berikutnya, band menyatakan fokus ke proses rekaman album terakhir. Hingga berita ini terbit belum ada jadwal tur perpisahan yang diumumkan; sejumlah agregator tiket juga belum menampilkan tanggal konser 2025–2026. Informasi soal perilisan album, single, atau kemungkinan showcase masih [Menunggu verifikasi]. Penggemar disarankan mengikuti kanal resmi band dan memprioritaskan sumber tepercaya untuk pembaruan.







