[ACEH BESAR, Rabu, 24 Desember 2025, 09.30 WIB] — Pemerintah Kabupaten Aceh Besar menetapkan status siaga banjir musiman Desember menyusul peningkatan curah hujan dan debit sungai. Langkah ini diambil untuk meminimalkan dampak bagi warga di kawasan rawan genangan.
Status siaga diberlakukan setelah pemantauan intensif pada sejumlah sungai utama yang menunjukkan tren kenaikan muka air. Wilayah bantaran sungai dan dataran rendah menjadi prioritas pengawasan.
Data sementara menunjukkan peningkatan curah hujan harian di atas normal musiman, dengan beberapa titik mencatat intensitas hujan lebat selama lebih dari dua jam. Debit sungai naik 20–35% dibanding rata-rata mingguan.
Kepala BPBD Aceh Besar menyampaikan, “Kami menyiagakan personel, perahu karet, dan logistik dasar untuk respon cepat jika terjadi luapan.”
Warga diimbau menyiapkan dokumen penting, mengamankan barang berharga, serta menghindari aktivitas di sekitar sungai saat hujan lebat. Sekolah di wilayah rawan diminta menyesuaikan aktivitas luar ruang.
Pada periode Desember–Januari tahun-tahun sebelumnya, beberapa gampong di Aceh Besar mengalami genangan setinggi 20–50 sentimeter akibat luapan sungai dan drainase tersumbat.
Pemkab akan memperbarui informasi harian dan membuka posko siaga di kecamatan rawan. Warga diminta melapor cepat bila melihat tanda-tanda kenaikan air yang tidak normal.
