Subulussalam, Gema Sumatra – Curah hujan tinggi di Kota Subulussalam dalam beberapa hari terakhir menyebabkan sejumlah wilayah tergenang banjir.
Luapan Sungai Lae Souraya membuat Desa Namo Buaya dan Jabi-Jabi di Kecamatan Sultan Daulat terendam air setinggi hingga 1,5 meter.
Kondisi serupa terjadi di Desa Danau Teras, Kecamatan Simpang Kiri, dengan ketinggian air mencapai 30 cm.
Akibatnya, aktivitas ratusan warga terganggu, dengan setidaknya 105 kepala keluarga terdampak.
Personil Satlantas Polres Subulussalam langsung bergerak cepat membantu masyarakat yang kesulitan.
Mereka tidak hanya mengatur lalu lintas di titik banjir tetapi juga aktif membantu warga, terutama lansia dan anak-anak, melewati genangan air.
Dengan memanfaatkan kendaraan roda tiga dan perahu kecil, petugas memastikan warga dapat melintasi jalan yang tergenang dengan aman.
“Kami berupaya memberikan pelayanan terbaik di tengah situasi sulit ini. Keselamatan warga adalah prioritas kami,” ujar salah satu personil yang bertugas di lokasi.
Langkah cepat yang dilakukan ini mendapat apresiasi dari masyarakat.
Ibu Nuraini, warga terdampak banjir, mengungkapkan rasa terima kasihnya.
“Bantuan ini sangat berarti. Tanpa mereka, kami kesulitan untuk beraktivitas,” ujarnya.
Kegiatan ini dilakukan beriringan dengan koordinasi bersama BPBD dan aparat desa setempat.
Petugas juga terus memantau situasi di lokasi terdampak untuk memastikan keselamatan warga.
Selain itu, personil Satlantas turut memberi edukasi kepada masyarakat tentang bahaya melintasi jalan yang tergenang air tinggi untuk mencegah kecelakaan.
Kehadiran petugas di tengah masyarakat menjadi bukti nyata komitmen Polri dalam melayani dan melindungi warga, terutama saat bencana.
Langkah ini sesuai dengan tindakan profesional berdasarkan pengalaman dan keahlian mereka dalam kondisi darurat.
Bantuan ini tidak hanya memberikan rasa aman kepada warga tetapi juga mengurangi risiko kerugian lebih lanjut akibat banjir.
Situasi ini mengingatkan pentingnya langkah antisipasi terhadap banjir yang berulang.
Pemerintah daerah perlu memperbaiki infrastruktur drainase untuk mencegah banjir.
Selain itu, pelestarian lingkungan harus di perkuat agar curah hujan tinggi tidak lagi memicu bencana.
Ikuti Update Berita Terkini Gema Sumatra di: Google News







