Fatih Architecture Studio Banner
Fatih Architecture Studio Banner

Harga BBM Nonsubsidi November: Dex Naik Rp 200

Dexlite dan Pertamina Dex terkerek; Pertamax Series tetap

Krisis pasokan BBM
Krisis pasokan BBM

[MEDAN/SUMATERA UTARA], Kamis, 6 November 2025, 11.30 WIB — Pertamina Patra Niaga menyesuaikan harga BBM nonsubsidi mulai Sabtu, 1 November 2025. Kenaikan berlaku untuk produk diesel Dexlite dan Pertamina Dex sebesar Rp 200 per liter, sementara Pertamax Series (Pertamax, Pertamax Turbo, Pertamax Green 95) tidak berubah. Penyesuaian ini berdampak pada biaya operasional kendaraan diesel niaga dan pribadi di Sumatra.

Di Aceh, Sumatera Utara, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, dan Lampung, harga per liter kini: Pertamax Rp 12.500; Pertamax Turbo Rp 13.400; Dexlite Rp 14.200; Pertamina Dex Rp 14.500.

Di Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, dan Bengkulu: Pertamax Rp 12.800; Pertamax Turbo Rp 13.700; Dexlite Rp 14.500; Pertamina Dex Rp 14.800.

Baca Juga:  Pertamina Tambah 66 Ribu Tabung Elpiji Subsidi untuk Sumbar

Kawasan FTZ Sabang: Pertamax Rp 11.500; Dexlite Rp 13.000. FTZ Batam: Pertamax Rp 11.700; Pertamax Turbo Rp 12.450; Dexlite Rp 13.200; Pertamina Dex Rp 13.500. Angka di atas adalah harga eceran per liter di SPBU Pertamina setempat.

Irto Ginting, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga — ‘Penyesuaian harga BBM nonsubsidi dilakukan berkala mengacu Kepmen ESDM 245.K/MG.01/MEM.M/2022 serta mempertimbangkan ICP, kurs, dan biaya distribusi.’

Baca Juga:  Pendidikan Profesi Guru 2025 Dibuka, LPTK Sumatra Siap Terima Calon Guru

Bagi warga dan pelaku UMKM/logistik, lonjakan Rp 200/liter pada produk diesel akan terasa pada ongkos harian kendaraan pengangkut, cold chain, hingga alat berat ringan. Operator ekspedisi dianjurkan meninjau kembali skema biaya bahan bakar dan rute efisiensi, sedangkan pemilik kendaraan pribadi bermesin diesel disarankan mengecek ulang rasio konsumsi (km/liter) dan interval servis agar efisiensinya terjaga.

Sebagai konteks, harga Pertamax Series tetap: Pertamax Rp 12.500/liter (sebagian provinsi Sumatra Rp 12.800/liter); Pertamax Turbo Rp 13.400–13.700/liter; Pertamax Green 95 Rp 13.000/liter.

Perbedaan antardaerah dipengaruhi komponen pajak daerah (PBBKB) dan biaya distribusi. Pada Oktober 2025, Dex Series juga sempat naik; penyesuaian November melanjutkan tren kenaikan minor pada segmen diesel nonsubsidi.

Baca Juga:  Peringatan Banjir Rob 17–24 November 2025 di Medan Utara

Langkah lanjut/imbauan: (1) Pengguna diesel merencanakan pengisian di lokasi dengan harga FTZ bila legal dan sesuai trayek; (2) Pelaku usaha menyesuaikan kontrak pengiriman (fuel surcharge) secara transparan; (3) Pengemudi memastikan spesifikasi BBM sesuai rekomendasi pabrikan; (4) Simpan struk transaksi untuk pembukuan; (5) Pantau pengumuman resmi Pertamina/Disperindag daerah; (6) Jika terjadi perbedaan harga di SPBU, laporkan ke kontak 135 berikut bukti transaksi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *