[PALEMBANG/SUMATERA SELATAN], Senin, 27 Oktober 2025, WIB — Seluruh ramp di Junction Palembang dinyatakan lulus Uji Laik Fungsi & Operasi (ULFO) pada 15–17 Oktober 2025 dengan pemeringkatan tertinggi bintang 5. Infrastruktur penghubung antarruas tol ini disiapkan untuk mempermudah perpindahan kendaraan tanpa keluar gerbang, menekan waktu tempuh dan biaya logistik.
PT Hutama Karya Infrastruktur menyebut penyelesaian ramp membuka koneksi efektif antara Tol Kayu Agung–Palembang, Palembang–Indralaya, Indralaya–Prabumulih, serta akses menuju Palembang–Betung. Panjang sistem lingkar ±10–13 km (berdasar paket proyek) disiapkan sebagai simpul utama pergerakan regional.
“Dengan tersambungnya seluruh ramp, pengguna tidak perlu keluar-masuk gerbang saat berpindah ruas; kenyamanan dan efisiensi meningkat,” kata Aditya Novendra Jaya, Direktur Operasi III HKI.
Bagi warga dan pelaku usaha, manfaat langsung berupa rute lebih ringkas dari/ke kawasan industri, pelabuhan darat, dan akses ke pusat kota. Efisiensi ini berpotensi menurunkan biaya pengiriman barang dan meningkatkan ketepatan jadwal angkutan.
Junction Palembang dibangun bertahap sejak awal 2025 dan kini menunggu tahapan administrasi operasi penuh dari regulator. Informasi jadwal pembukaan untuk umum akan diumumkan setelah seluruh dokumen kesesuaian teknis dan keselamatan terpenuhi [Menunggu verifikasi].
Ke depan, simpul junction ini juga diproyeksikan mendukung kelancaran arus mudik/arus balik di Sumsel, sekaligus menopang target integrasi jaringan Trans-Sumatra.







