Fatih Architecture Studio Banner
Fatih Architecture Studio Banner

Lion Group Pindah ke Terminal 4 Changi 11 Nov

Koneksi via Kualanamu makin ringkas; fasilitas otomatis T4 percepat alur penumpang

Terminal 4 Changi Lion Group (Nur Andi Ravsanjani Gusma)
Terminal 4 Changi Lion Group (Nur Andi Ravsanjani Gusma)

[MEDAN/SUMATERA UTARA], Senin, 10 November 2025, WIB — Mulai Selasa, 11 November 2025, seluruh operasional maskapai Lion Group yang terbang di Singapura—Batik Air Indonesia (ID), Batik Air Malaysia (OD), dan Thai Lion Air (SL)—akan berpindah dari Terminal 3 ke Terminal 4 (T4) Bandara Changi. Bagi penumpang Sumatra, khususnya yang terkoneksi via Bandara Kualanamu (KNO), perpindahan ini diharapkan membuat transit lebih sederhana dan waktu proses di darat lebih singkat.

T4 dikenal dengan lini layanan otomatis mulai check-in, penyerahan bagasi, imigrasi hingga boarding. Changi menyebut T4 berkapasitas hingga 16 juta penumpang/tahun, sementara Lion Group menyiapkan shuttle bus antarterminal dengan interval kedatangan sekitar 5 menit untuk mempermudah akses ke/dari MRT Changi.

Di sisi jaringan, Lion Group saat ini mengoperasikan ±88 penerbangan per pekan dari Singapura dan merencanakan rute baru dari Changi menuju Ipoh, Penang, dan Subang pada Desember 2025.

Baca Juga:  BMKG: Hujan Lebat Sore–Malam di Sejumlah Wilayah Sumatera Utara

“Perpindahan ke T4 memperluas konektivitas dan meningkatkan pengalaman perjalanan pelanggan, dengan akses yang kian mudah via Jakarta, Bali, dan Medan Kualanamu,” ujar Lion Air Public Relations dalam rilis resmi.

Bagi warga Sumatra, dampak langsungnya adalah rencana perjalanan yang lebih tertata ketika terhubung melalui Kualanamu menuju Singapura: pilihan jadwal lebih banyak, orientasi terminal lebih jelas, serta alur FAST (Fast and Seamless Travel) yang memangkas waktu antre.

Baca Juga:  Stadion Utama Sumut Gelar Piala Kemerdekaan U-17, Jadi Ajang Uji Coba Internasional

Penumpang bisnis/medical travel dari Aceh, Riau, Sumut dan sekitarnya berpotensi mendapatkan koneksi lebih cepat ke pusat keuangan/pelayanan kesehatan Singapura tanpa transit negara ketiga.

Sebagai latar, Changi terus menambah kapasitas dan memperkuat konektivitas regional pascapandemi. Terminal 4 menjadi etalase efisiensi operasional berbasis otomasi, dan diposisikan untuk menampung ekspansi maskapai kawasan—termasuk Lion Group—di koridor Asia Tenggara.

Baca Juga:  Prakiraan Cuaca Sumut 14 September: Medan, Karo, Toba, dan Nias Berpotensi Hujan Ringan

Langkah lanjut, calon penumpang diimbau memeriksa terminal keberangkatan/kedatangan pada tiket elektronik, datang lebih awal untuk mengenali alur self check-in/auto-gate, serta memperhatikan penunjuk arah shuttle bus T4.

Penumpang feeder dari/dan ke Sumatra via Kualanamu disarankan menyesuaikan durasi transit, memastikan koneksi cukup untuk proses imigrasi, serta memanfaatkan layanan digital maskapai untuk check-in online.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *