[JAKARTA], Jumat, 31 Oktober 2025, 15.10 WIB — Influencer dan YouTuber Jerome Polin menyampaikan kabar duka: ayahandanya, Marojahan Sintong Sijabat, wafat pada Kamis (30/10). Ungkapan belasungkawa mengalir di media sosial, sementara keluarga memohon doa terbaik. Kabar duka ini menjadi perhatian warganet di berbagai daerah, termasuk Sumatra.
Informasi kepergian ayahanda Jerome dikonfirmasi sejumlah media arus utama. Sejumlah laporan menyebut almarhum sempat dirawat intensif di Surabaya sebelum mengembuskan napas terakhir. Detail medis tidak dirinci pihak keluarga; pemberitaan menyebut dugaan gangguan saluran cerna sebagai penyebab, namun hal tersebut tetap menunggu konfirmasi resmi dari keluarga atau tenaga kesehatan [Menunggu verifikasi].
Dalam unggahannya, Jerome menuliskan rasa kehilangan dan mengenang teladan sang ayah. Rekan kreator, figur publik, dan pengikutnya menyampaikan dukacita serta doa. Beberapa komunitas penggemar di Sumatra menjadwalkan doa bersama secara mandiri sebagai bentuk empati.
Perwakilan keluarga: “Kami berterima kasih atas doa dan perhatian yang disampaikan. Mohon maaf lahir batin atas segala khilaf almarhum. Semoga amal ibadahnya diterima.”
Dampak bagi penggemar di Sumatra lebih pada arus informasi dan kegiatan komunitas. Tidak ada pengaturan lalu lintas atau imbauan khusus karena prosesi bersifat keluarga. Komunitas dianjurkan menghormati privasi dan merujuk informasi resmi keluarga untuk menghindari spekulasi.
Sebagai latar, Jerome Polin adalah kreator konten pendidikan dan budaya yang populer di kalangan pelajar. Karya dan aktivitas sosialnya kerap menginspirasi gerakan literasi matematika di daerah, termasuk komunitas belajar di Pekanbaru, Medan, dan Padang.
Agenda ke depan, keluarga akan menyampaikan informasi pemakaman jika diperlukan. Redaksi mengimbau pembaca tidak menyebarluaskan detail pribadi yang belum terverifikasi serta menghindari kompilasi konten yang tidak berizin dari medsos keluarga.







