Raline Shah Ceritakan Pengalaman Mengalami Bell’s Palsy

Perjuangan Raline Shah Melawan Bell's Palsy dan Terapi yang Dilalui

Ket foto: Raline Shah Mengidap Bell's Palsy (Sumber Foto: Instagram/ralineshah)
Ket foto: Raline Shah Mengidap Bell's Palsy (Sumber Foto: Instagram/ralineshah)

Gaya Hidup, Gema Sumatra – Raline Shah, seorang artis Indonesia yang dikenal luas, mengungkapkan bahwa ia pernah mengalami Bell’s Palsy, sebuah kondisi yang menyerang sistem saraf wajah.

Dalam sebuah wawancara bersama Denny Sumargo di kanal YouTube Curhat Bang Denny Sumargo,

Raline mengisahkan bagaimana penyakit ini menyebabkan ketidakseimbangan pada otot wajahnya, terutama pada sisi kanan, yang membuatnya tidak dapat tersenyum atau menggerakkan bagian wajah tersebut dengan normal.

Bell’s Palsy adalah penyakit yang biasanya terjadi karena peradangan pada saraf wajah, yang mengakibatkan kelumpuhan atau kelemahan pada otot-otot wajah di satu sisi.

Menurut dr. Michael Miller, seorang ahli saraf, Bell’s Palsy memang sering kali menyerang secara tiba-tiba, namun pada banyak kasus, kondisi ini dapat sembuh dengan sendirinya dalam waktu beberapa bulan, meskipun ada juga yang mengalami gejala jangka panjang.

Lihat Juga:  Rita Ora Unggah Foto Berani Saat Nikmati Hari Spa

“Keberhasilan pemulihan Bell’s Palsy bergantung pada tingkat keparahan dan seberapa cepat penanganan dilakukan.

Terapi fisik dan pengobatan medis sangat membantu dalam mempercepat pemulihan,” jelas dr. Miller dalam wawancara dengan Healthline.

Raline Shah mengalaminya selama hampir satu setengah tahun.

Selama masa pemulihan, Raline menjalani berbagai terapi, baik secara medis maupun mental.

Ia mengungkapkan bahwa pada awalnya, ia merasa pasrah karena kondisi wajahnya yang tidak bisa bergerak secara normal.

Namun, ia kemudian mencari berbagai cara untuk sembuh, termasuk melakukan terapi fisik, akupunktur, hingga terapi mental untuk menjaga semangatnya.

“Saya merasa sangat terpuruk, tapi dengan dukungan keluarga dan teman-teman, saya bisa bangkit. Terapi mental sangat membantu saya untuk tetap positif,” kata Raline.

Lihat Juga:  Alyssa Daguise Tampil Berani dengan Crop Top dan Rok Mini

Penyakit ini sangat menakutkan, namun Bell’s Palsy sering kali bersifat sementara dan dapat pulih sepenuhnya dalam beberapa bulan.

Namun, ada beberapa kasus di mana penderita mengalami efek jangka panjang, seperti kelumpuhan otot wajah yang berlanjut atau gangguan saraf.

Raline termasuk beruntung karena setelah menjalani terapi intensif, ia berhasil pulih sepenuhnya.

Pengalaman Raline Shah menjadi inspirasi bagi banyak orang yang mengalami kondisi serupa.

Ia menunjukkan bahwa meskipun Bell’s Palsy dapat sangat mengganggu, dengan terapi yang tepat dan dukungan mental yang kuat, pemulihan sepenuhnya sangat mungkin.

Raline berharap kisahnya bisa memberi semangat bagi mereka yang sedang berjuang melawan kondisi serupa.

Ikuti Update Berita Terkini Gema Sumatra di: Google News

Lihat Juga:  11 Tahun Menikah, Bimo dan Andrea Dian Belum Punya Anak

Ikuti juga Sosial Media kami di Facebook dan Instagram

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *