Budi Arie, Prabowo Pisahkan Kemenkop dari UMKM

Langkah Strategis untuk Meningkatkan Kinerja Kementerian

Ket foto: Budi Arie (Sumber Foto: Pinterest/Koran Mandala)
Ket foto: Budi Arie (Sumber Foto: Pinterest/Koran Mandala)

Politik, Gema Sumatra – Budi Arie Setiadi, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UMKM), menjelaskan alasan pemisahan Kementerian Koperasi dari UMKM.

Keputusan ini diambil oleh Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan efektivitas pengembangan kedua sektor.

Dalam penjelasannya, Budi Arie menegaskan bahwa pemisahan ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja dan efektivitas masing-masing kementerian.

Ia menjelaskan bahwa sektor koperasi dan UMKM memiliki tantangan dan kebutuhan yang berbeda, sehingga memerlukan pendekatan yang lebih fokus dan spesifik.

“Pemisahan ini memberikan kesempatan bagi masing-masing kementerian untuk lebih efektif dalam menangani isu-isu yang ada,” ujar Budi Arie dalam sebuah wawancara.

Ia berharap langkah ini akan memudahkan pengembangan koperasi serta memperkuat keberadaan UMKM di seluruh Indonesia​.

Langkah ini juga di dorong oleh kebutuhan untuk meningkatkan daya saing sektor UMKM, yang selama ini menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia.

Maman Abdurrahman, yang baru saja di angkat sebagai Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah, akan memfokuskan upayanya pada pengembangan kapasitas UMKM.

Ia berkomitmen untuk mengimplementasikan program-program yang mendukung pertumbuhan UMKM, mulai dari akses pendanaan hingga pelatihan keterampilan.

“Dukungan bagi UMKM adalah investasi bagi masa depan ekonomi kita,” tambah Maman Abdurrahman.

Ia percaya bahwa peningkatan akses terhadap modal dan pelatihan akan membantu UMKM beradaptasi dan bersaing dalam pasar yang semakin kompetitif​.

Teten Masduki, mantan Menteri Koperasi, juga menyatakan dukungannya terhadap keputusan pemisahan kementerian ini.

“Kami melihat bahwa fokus yang lebih dalam pada masing-masing sektor akan menciptakan sinergi yang lebih baik dalam pengembangan ekonomi,” katanya.

Sektor koperasi dan UMKM menghadapi tantangan yang sangat berbeda.

Oleh karena itu, di perlukan pendekatan yang lebih spesifik untuk meningkatkan kinerja kedua sektor tersebut.

Pemisahan kementerian ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam mengatasi isu yang di hadapi oleh koperasi.

Langkah ini bertujuan untuk memperkuat peran UMKM sebagai sektor vital untuk pertumbuhan ekonomi.

Koperasi dan UMKM berperan penting dalam menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan masyarakat.

Budi Arie berharap langkah ini dapat membawa dampak positif dan nyata bagi perekonomian nasional, serta memberikan manfaat langsung kepada masyarakat.

Menurut data yang di himpun dari Kementerian Koperasi dan UMKM, sektor ini menyumbang lebih dari 60% dari total lapangan kerja di Indonesia.

Pengembangan sektor ini perlu diarahkan dengan jelas untuk memastikan keberlanjutan.

Dukungan kuat dari pemerintah sangat penting untuk mendorong pertumbuhan yang signifikan.

Dengan langkah-langkah strategis yang di ambil, di harapkan koperasi dan UMKM akan mampu berkontribusi lebih besar terhadap perekonomian Indonesia di masa depan​.

Ikuti Update Berita Terkini Gema Sumatra di: Google News

Ikuti juga Sosial Media kami di Facebook dan Instagram.

Exit mobile version