[DELI SERDANG], Senin, 29 Desember 2025, 11.05 WIB — Pengelola Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, menyiapkan 108 penerbangan ekstra untuk melayani lonjakan mobilitas warga pada libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Posko terpadu angkutan Nataru juga dioperasikan untuk memastikan aspek keselamatan dan kelancaran layanan bandara.
Penambahan penerbangan ekstra dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan permintaan penumpang, baik rute domestik maupun internasional. Kualanamu menjadi salah satu simpul penting pergerakan warga Sumatra Utara dan provinsi sekitar, termasuk penumpang yang melanjutkan perjalanan darat ke berbagai kabupaten/kota di Sumatra.
Data pengelola bandara mencatat permohonan extra flight mencapai 108 penerbangan per 15 Desember 2025. Penerbangan tambahan tersebut dilayani oleh sejumlah maskapai, antara lain Singapore Airlines, Citilink, Garuda Indonesia, Lion Air, dan Wings Air. Pengelola juga memproyeksikan pertumbuhan pergerakan pesawat sekitar 3% dibanding periode Nataru tahun sebelumnya.
Plt Director Operation and Services PT Angkasa Pura Aviasi, Nugroho Jati, menyampaikan proyeksi puncak arus penumpang. “Sedangkan puncak arus balik diprediksi akan terjadi pada 4 Januari 2026, dengan pergerakan penumpang mencapai 28.705 penumpang,” ujarnya. Pengelola juga memperkirakan puncak arus mudik terjadi pada H-2 Natal (23 Desember 2025) dengan pergerakan sekitar 27.100 penumpang.
Bagi warga, tambahan extra flight berdampak pada ketersediaan jadwal dan peluang mendapatkan kursi, terutama untuk perjalanan keluarga dan keperluan kerja. Namun, meningkatnya kepadatan juga dapat memengaruhi waktu antrean di area check-in, pemeriksaan keamanan, dan pengambilan bagasi. Penumpang diimbau datang lebih awal dan mempersiapkan dokumen perjalanan agar proses berjalan lancar.
Dalam konteks nasional, holding aviasi InJourney menyatakan kesiapan layanan bandara pada periode Nataru, termasuk upaya menjaga ketepatan waktu dan penerapan manajemen keterlambatan sesuai ketentuan. Penguatan koordinasi dengan maskapai dan pemangku kepentingan ditekankan untuk menjaga layanan tetap stabil saat musim puncak.
Langkah lanjut di Kualanamu mencakup pengoperasian Posko Terpadu Angkutan Nataru pada 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026, serta penguatan pengawasan keamanan penerbangan oleh otoritas terkait. Penumpang disarankan memantau pengumuman maskapai, memperhitungkan waktu tempuh ke bandara, dan mengantisipasi kemungkinan perubahan jadwal akibat cuaca. Pembaruan: Artikel ini diperbarui Senin, 29 Desember 2025, 11.05 WIB, dengan menegaskan periode posko dan proyeksi puncak arus.
