Kisah Tragis Luis Carlos Galan Gugur di Tangan Pablo Escobar

Escobar (Pinterest @ Luis Roco)

[Aceh, Gema Sumatra]. Luis Carlos Galan, calon presiden Kolombia pada tahun 1989, adalah sosok yang terkenal sebagai musuh besar kartel narkoba Pablo Escobar.

Kampanyenya yang berani melawan kekuatan kartel narkoba menjadikannya target utama Escobar, dan akhirnya,

Galan dibunuh atas perintah Escobar dalam sebuah peristiwa tragis yang mengguncang Kolombia.

Perjalanan Galan di dunia jurnalistik membuka jalan baginya untuk memasuki dunia politik.

Pada tahun 1970, Galan menjadi Menteri Pendidikan Nasional pada masa pemerintahan Presiden Misael Pastrana. Dua tahun kemudian, menjadi Duta Besar Kolombia untuk Italia dan pada tahun 1974,

ia juga sebagai perwakilan Kolombia untuk Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Karir politiknya terus berlanjut ketika ia terpilih sebagai anggota dewan di ibu kota, Bogotá pada tahun 1980.
karena kampanyenya yang keras melawan kartel narkoba di Kolombia. Ia menjadikan pemberantasan kartel narkoba sebagai elemen kunci dalam kampanye pemilihan presidennya pada tahun 1989.

Escobar, yang saat itu adalah bos kartel narkoba terkaya di Kolombia, merasa terancam oleh janji-janji dan kebijakan keras Galan.

Pada hari naas itu, Galan berlindung dengasn delapan belas pengawal bersenjata. Namun, saat ia berjalan menuju panggung untuk memberikan pidato di depan 10.000 orang di Soacha, serangan mematikan terjadi. Galan tertembak dan terbunuh di tempat, menjadikannya martir dalam perjuangan melawan kartel narkoba di Kolombia.

Kematian Luis Carlos Galan tidak hanya mengguncang Kolombia tetapi juga memperlihatkan betapa kuatnya cengkeraman kartel narkoba pada negara tersebut.

Perjuangan Galan dan kematiannya tetap dikenang sebagai simbol keberanian dan pengorbanan dalam menghadapi kekuatan gelap yang mengancam kestabilan dan keamanan negara. (*/TAL)

Editor: Azlan Shah

Ikuti Update Berita Terkini Gema Sumatra di: Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *