Nasional, Gema Sumatra – Kontroversi donasi Rp1,5 miliar untuk Agus Salim, korban penyiraman air keras, akhirnya di selesaikan.
Farhat Abbas dan Denny Sumargo bertemu dalam mediasi yang difasilitasi oleh Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul).
Mereka sepakat untuk mengakhiri perseteruan dan fokus pada tujuan awal donasi, yaitu membantu pengobatan Agus.
Kedua pihak sepakat untuk mengakhiri perseteruan dan berfokus kembali pada tujuan awal donasi, yaitu membantu pengobatan Agus Salim yang hingga kini masih membutuhkan perawatan intensif.
Farhat Abbas meminta maaf kepada Denny Sumargo dan menyebutnya orang yang baik.
Ia juga berharap dana yang terkumpul dapat segera di alokasikan dengan tepat.
“Saya harap kita semua bisa melupakan masalah ini dan fokus pada tujuan yang lebih besar, yaitu membantu Agus Salim yang sedang membutuhkan,” kata Farhat Abbas dalam kesempatan tersebut.
Agus Salim juga hadir dalam pertemuan tersebut, di dampingi oleh istrinya, Elmi Nurmala, serta bibinya, Wawa.
Agus menyatakan keinginannya untuk mengakhiri konflik ini dan berharap semua pihak dapat mencapai kesepakatan damai.
Kisruh ini bermula dari tuduhan bahwa sebagian dari dana donasi di gunakan untuk keperluan pribadi Agus.
Hal ini memicu kekhawatiran dan kekecewaan di kalangan para donatur, yang merasa dana yang seharusnya di gunakan untuk pengobatan Agus Salim tidak di kelola dengan benar.
Sebagai respons atas ketidakpuasan para donatur, Rp1,3 miliar dari total donasi di kembalikan.
Meskipun demikian, sebagian dana yang telah di gunakan untuk pengobatan Agus tidak dapat di kembalikan, sehingga hal ini menambah polemik.
Mediasi yang difasilitasi oleh Gus Ipul di harapkan bisa mengakhiri kebuntuan yang ada.
Dalam kesempatan itu, Gus Ipul menegaskan pentingnya transparansi dalam pengelolaan donasi agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.
“Kita harus menjaga kepercayaan publik. Transparansi dalam pengelolaan dana sosial sangat penting agar tidak timbul masalah baru,” tegas Gus Ipul.
Dia juga menyarankan agar ke depannya, semua pihak yang terlibat dalam penggalangan dana sosial memastikan adanya laporan yang jelas dan terbuka terkait penggunaan dana tersebut.
Dalam beberapa hari terakhir, kontroversi ini sempat menjadi sorotan media, mengundang berbagai pendapat dari masyarakat.
Beberapa pihak mengkritik kelalaian dalam pengelolaan dana tersebut, sementara yang lain menilai bahwa permasalahan ini bisa di selesaikan dengan cara damai tanpa menambah ketegangan.
Kesepakatan damai antara Farhat Abbas dan Denny Sumargo di harapkan dapat menyelesaikan permasalahan terkait donasi.
Hal ini akan memastikan Agus Salim mendapatkan dukungan penuh untuk pengobatannya.
Agus Salim sendiri menegaskan bahwa dia berharap situasi ini bisa segera berakhir, agar semua pihak dapat melanjutkan hidup mereka tanpa beban.
Ikuti Update Berita Terkini Gema Sumatra di: Google News
