Bedah Editorial, BISNIS – Di era digital sekarang ini, media marketing kian terus berevolusi dan kini pun mesin pencarian Google (SEO) sudah mulai beralih ke Sosial Media (SEM). Antara SEO vs SEM, pilihan apa yang seharusnya Anda gunakan untuk marketing bisnis Anda?
Tentu keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Terutama dalam hal kebiasaan pengguna. Untuk pengguna millenial, Google menjadi prioritas dari 10 tahun yang lalu. Saat ingin mencari informasi, buka Google, dan SEO menjadi primadona.
Namun sekarang Sosial Media juga memiliki konten yang lebih kaya, terlebih dari gambar di Instagram atau video di YouTube. Praktik langsung lewat video How-to bisa jadi lebih mudah dicontoh oleh penonton dibandingkan konten tertulis.
Konten gambar dan video juga lebih cepat dicerna, jika dibandingkan dengan tulisan panjang. Demografi kedua media seharusnya juga berbeda.
Kecepatan intenet juga memiliki peran yang tidak kalah penting. Sekarang gambar dan video pun dengan cepat dapat diputar bahkan tidak jauh beda dengan teks.
Namun saat ini informasi dalam gambar sukar untuk dimengerti oleh algoritma, yang berbeda dengan teks akan mampu dipahami sampai per hurufnya.
Masuknya AI dalam mesin pencari juga menjadi petaka yang lain. Saat situs kita sudah masuk ke halaman pertama SERP, malah kalah saing dengan AI.
Pada akhirnya menjawab soal SEO vs SEM, untuk konten-konten ringan, masyarakat akan lebih memilih media gambar dan video. Sedangkan konten yang pembahasan lebih dalam cenderung membaca dari situs-situs yang relevan.