Jalur Lintas Selatan Malang Longsor, Akses Tertutup Total

Perbaikan Jalur Lintas Selatan Butuh Waktu

Ket foto: Jalur Lintas Selatan Malang Longsor (Sumber Foto: Tiktok/ipularema)
Ket foto: Jalur Lintas Selatan Malang Longsor (Sumber Foto: Tiktok/ipularema)

Malang, Gema Sumatra – Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Kabupaten Malang pada awal pekan ini mengakibatkan longsor di beberapa titik di Jalur Lintas Selatan (JLS).

Sebanyak lebih dari 10 titik longsor terjadi di sepanjang jalur tersebut, mengakibatkan akses jalan tertutup total.

Kejadian ini mengganggu mobilitas warga yang biasa menggunakan jalur ini sebagai akses utama.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, Sadono Irawan, mengonfirmasi bahwa longsor terjadi akibat curah hujan yang sangat tinggi.

“Dampaknya, akses jalur lintas selatan (JLS) tertutup total dan tidak bisa di lewati kendaraan,” ujarnya dalam keterangannya pada Rabu (11/12/2024).

Menurut Sadono, pihaknya bersama instansi terkait segera mengambil langkah-langkah penanganan agar dampak longsor ini bisa segera di tanggulangi.

Lihat Juga:  Kecelakaan Mobil Polisi di Pandeglang, Terkait Pria ODGJ

BPBD Kabupaten Malang mengungkapkan bahwa proses evakuasi dan pembersihan material longsor terus dilakukan oleh tim gabungan.

Namun, upaya perbaikan membutuhkan waktu dan koordinasi intensif antara pihak daerah dan pusat.

“Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Malang akan melapor kepada Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional, karena perbaikan JLS merupakan kewenangan pemerintah pusat,” kata Sadono.

Perbaikan yang di butuhkan mencakup pembersihan material longsoran, serta penguatan struktur jalan agar lebih tahan terhadap potensi longsor di masa mendatang.

Salah satu titik longsor yang cukup parah terletak di kawasan Donomulyo.

Menurut rencana, perbaikan di kawasan tersebut akan memakan waktu sekitar empat hari.

Tim akan melakukan uji tanah untuk memastikan keamanan dan kestabilan jalur setelah perbaikan.

Lihat Juga:  Jalan Baru di Tuban Rusak Parah Setelah Banjir

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) memberikan informasi tentang langkah-langkah mitigasi yang akan di ambil.

Mereka juga akan mengevaluasi daerah-daerah rawan longsor lainnya di wilayah Malang.

“Kami akan terus memantau kondisi cuaca dan situasi di lapangan. Masyarakat di imbau untuk tetap waspada dan mengikuti arahan petugas,” tambah Sadono.

Menurut informasi yang di peroleh dari Detik dan RRI, selain longsor yang terjadi di Jalur Lintas Selatan, sejumlah daerah di Malang juga di landa hujan deras yang mengakibatkan bencana serupa.

Kejadian ini menyoroti pentingnya infrastruktur yang tahan terhadap cuaca ekstrem, serta kesiapsiagaan masyarakat dan pemerintah dalam menghadapi bencana alam.

Dengan adanya perbaikan yang tengah dilakukan, di harapkan akses jalan di Jalur Lintas Selatan dapat segera kembali normal.

Lihat Juga:  Longsor di Jalan Sidikalang-Subulussalam, Akses Nyaris Putus

Pemerintah daerah dan pusat bekerja sama untuk memastikan kelancaran transportasi di kawasan tersebut.

Jalur ini sangat penting bagi masyarakat setempat dan pengunjung yang melintasi wilayah Malang.

Ikuti Update Berita Terkini Gema Sumatra di: Google News

Ikuti juga Sosial Media kami di Facebook dan Instagram

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *